kisah di pare, jawa timur

haloo haloo.. mumpung saya lagi mood nulis, ada ide dan punya waktu, saya mau cerita. cerita ini tentang perjalanan saya ke kampung orang sama teman-teman saya ( nabilah, syania, aisyah). sebenernya saya lupa, tepat di tanggal berapa kami berangkat kesana. tapi kira-kira akhir bulan juni 2010 lah. kami disana sebulan lebih 2 minggu kalo nggak salah. kami berangkat ditemenin mamah dan kakak aku, tau sendiri saya kan gak boleh kemana-mana tanpa alasan jelas, tempat yang jelas, dan orang yang jelas dipercaya untuk melindungi saya, katanya karena saya perempuan khawatir di macem-macemin orang. hehe.
kita kesananya naik kereta, haha. niat nyari yang murah, 12jam perjalanan sukses bikin pinggang sakit karena pegel dan nggak mau banyak minum biar nggak ke wc, tau sendiri wc kereta bisni kaya apa. horror! sampai disana, kita dijemput sama sepupunya nabilah (furoh) yang kerja jadi tutor di fee centre , trus sementara waktu kita tinggal di homestay (alkautsar 3) tempat furoh kerja sambil nyari tempat kita tinggal. sedangkan orangtua sama kakak tinggal dhotel dulu, karena besok pagi harus kebandara lagi untuk pulang. nah, kejadian seru dan bikin kita meringis kalo inget kejadian-kejadian disana mulai dari sini, aku mau cerita 4 hari pertama secara khusus:

hari pertama > karena kita numpang di tempat orang dalam, artian GRATIS. jadi yaa ada enaknya ada nggaknya. enak karena gak bayar, gak enak karena kita gak enakan juga plus sinisan orang-orang sana. eiya, kita disana ketemu sama orang 3 thailand, namanya rodiah, bilqis dan zhareef ( zhareef ganteng looh, mirip hikmal abrar)  mereka belum begitu fasih bahasa inggris apalagi bahasa indonesia. hehe. ceritanya mereka student exchange dari sana yang mau nyantri di sma alkahfi. kebayang kaan, kita komunikasinya kaya apa?? yak, bahasa tubuh dan sedikit gumaman, kadang-kadang bahasa inggris acak adut kita. hahaha. awalnya mereka duluan yang nyamperin kita, ngajak ngobrol. akhirnya jadi deket. trus, tempat makan kita pertama kali yg punya namanya miss ocha. pokoknya isinya makanan rumahan semua deeh. bisa request lagi. trus kita dsana transportnya pake sepeda, so kita sewa d miss ocha juga. nah, ide nekat pengen menjelajah d sore hari pun muncul. awalnya sih karena skalian nyari tiket untuk mamah pulang. tapi kemaleman dan kita masih buta jalan. apalagi jalan disana gang yang banyak cabangnya. jadilah kita nyasar. hehe. dengan modal nekat dan gak tau diri, kita langsung nelpon miss ocha, yang belum juga sehari kita kenal minta jemput. songong! hahaha.  dan perlu diketahui, disana orang jakarta itu ketara. soalnya beda sendiri. dari gaya pakaian, gaya ngomong, gaya jalan. haha, alhasil, kalo salah-salah justru kita yang kliatan NDESO!

hari kedua > pagi-pagi jam7. samperin mamah, untuk kasih tiket, karena beliau pulang hari ini. abis melepas beliau dari hotel. trus kita muter-muter lagi, masih nyari home stay nih, akhirnya kita booking di UNESCO girl. enak tuh tempatnya, pinggir jalan raya, dan banyak tempat makan. nah, abis dari situ, kita nyari tempat kursus yang kita mau. pokoknya kita jarang banget balik ke homestay hari itu, kecuali untuk solat. nyari tempat kursus yang sesuai agak susah emang, soalny kita banyak maunya. hehe. nah kejadian spektakuler yang mungkin sangat jarang terjadi, tau mungkin belum pernah terjadi di sana >> waktu udah mau magrib, kita mau pulang. tiba-tiba ban sepeda nabilah bocor. sedangkan jalan masih jauuh. nyari tukang tambel udah pada tutup. nitip, bingung nitip dimana. dan khwatirnya juga kita lupa jalan itu. akhirnyaa kita panggil tukang becak 3 biji. untuk apaa?? padahal kita cuma berempat. yak, satunya buat SEPEDA. hahaha. sepeda naek becak. makin ketara aja anak jakarta nya. huhu, malu sebenernya, tapi mau gimana lagi. malah orang-orang baru pada bubar solat magrib dari masjid, dan kita pulang lewat masjid. kebayang dooong, orang-orang liatin kita sampe melongooo!! alamaaak T.T



to be continue

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

kesian sama perut orang muslim diIndonesia..

assalammu'alaikum wr.wb

alhamdulillah, setelah sekian lama merencanakan menulis tentang ini, sekarang terwujudkan. gara-gara sibuk banget akhir-akhir ini. terlebih semenjak bulan puasa, dirumah tidak ada pembantu. jadi mau gak mau, pulang kuliah saya ngebantuin mamah didapur dan bersihin rumah.

begini, beberapa bulan yang lalu saya mendengar kabar mengenai sulitnya menemukan makanan yang benar-benar halal diIndonesia ini. apalagi yang thayyiban, ironis sekali. di negara muslim terbesar, tapi keadaannya seperti ini. kabar pertama kali yang saya dengar, bahwa hampir semua produk olahan yang dijual dipasaran, bahkan produk ternama yang jika saya sebutkan disini, tidak mungkin tak ada yang belum pernah dengar mengandung BABI.
dulu, kode untuk babi itu berupa huruf yang ditulis di komposisi makanan. beberapa lama kemudian, diganti menjadi angka. dan sekarang merupakan kombinasi dari keduanya. pertanyaannya adalah.. mengapa ini bisa terjadi dan apakah itu benar? entahlah. saya juga awalnya ragu.
tapi selang beberapa kemudian, kembali saya mendengar walaupun tidak secara langsung. ini mengenai penggunaan bahan haram untuk bahan baku makanan. katanya beliau adalah bekas peneliti kehalalan produk, yang kemudian masuk islam, dan akhirnya berhenti bekerja untuk itu. yang menurut pengakuannya, ada pihak terselubung yang memiliki akses kuat ke negara ini, yang menutupi hal tersebut. dan hanya orang tertentu yang mengetahuinya.
dulu saya pecinta cokelat dan keju. tapi dengan berat hati saya mencoba menjauh. karena kata beliau, untuk melembutkan dan memberikan 'kenikmatan' pada lidah, diperlukan gelatin dan itu dari BABI. karena pake gelatin sapi, selain mahal juga kurang enak katanya.  keju pun begitu juga. permen kunyah, mentega dan makanan lainnya yang membutuhkan emulsifier lah. dan saya dapet info, bisa juga komposisi itu disamarkan, misal lesithin kedelai, yang pada kenyataannya lesithin hewan, yang biasa terbuat dari tulang babi. aduuh, saya bingung! antara percaya atau tidak. tapi saya berada pada keragu-raguan. atau bisa dibilang syubhat.

tapi alhamdulillah, belakangan ini saya dapat metode baru. metode yang bisa mengetes makanan, minuman dan obat-obatan yang baik dengan cara mengetes energi nya. jika barang yang mau di tes ditempelkan diperut dekat lambung oleh tangan kiri, tangan kanan direntangkan, dan tahan sekuat tenaga. dan suruh orang lain mencoba menurunkannya. apabila sebelumnya anda dengan tangan kiri kosong (tanpa memegang barang) dan ditempelkan diperut, dan tangan kanan anda sulit diturunkan oleh orang lain. dan ketika tangan kiri anda memegang barang dan ditempelkan diperut, kemudian tangan kanan anda lemah. tandanya makanan itu tidak baik untuk tubuh anda. bisa karena ada indikasi ketidak halalan atau mengandung bahan-bahan kimia tak baik untuk tubuh. walaupun metode ini muncul karena keisengan ayah saya mencoba hal-hal seperti itu, wallahualam kalau ada yang menyadarinya lebih dulu, tapi alhamdulillah ini akurat. dan ayah saya diberikan kesempatan beberapa kali memberikan seminar tentang ini. alhamdulillaah, Allah memudahkan kita ditengah kebingungan.

bismillah, semoga tulisan saya bisa bermanfaat. karena masih banyak kekurangan pengetahuan saya, jadi baru ini yang bisa saya share. insyaAllah jika ada hal yang saya ingat dan info baru lagi, saya tambahin. hehe. syukur-syukur ada yang mau memberikan kritik dan saran.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

penebal prinsip dikala mulai goyah

saya merasa santai, dan merasa tidak begitu perlu untuk giat aktif mencari pasangan, Yang mungkin bikin saya terlihat murahan dan kesepian. karena saya ingat, cerita tentang pemuda jujur yang mengambil apel hanyut disungai dan memakannya. setelah apel tersebut habis, ia tersadar bahwa ia memakan buah yang tidak ia ketahui pemiliknya. dengan gelisah dan perasaan bersalah ia segera menyusuri sungai, dan sampai lah ia di sebuah kebun apel. bergegaslah ia mencari pemilik kebun apel itu, untuk meminta maaf. yang kemudian karena kejujurannya, ia djodohkan oleh si bapak pemilik kebun dengan anaknya. Seorang gadis pingitan. Yg cantik, solehah, dan masih polos.


Intinya sih, saya mengambil pelajaran dari cerita tersebut. Meski si gadis hampir tidak pernah keluar rumah, tapi kalau sudah saatnya Allah pertemukan ia dengan jodohnya, pasti ada saja jalannya. So, yang penting kita usaha perbaiki diri, persiapkan jiwa raga. Kalau kita baik, dapetnya juga yang baik kan? Amiin
That's why, saya ikhlas lahir batin kalau dcariin enyak babeh. seneng banget malah, tidak capek2 nyari. lagian, tulang rusuk kita, tidak akan tertukar, kaan :) tapi, tetaap, saya berdoa untuk segera dipertemukan. saya penasaran banget sama beliau, lho.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

metamorfosis, transformasi, atau apa ya sebutannya? hoho

ini saya waktu belum berumur setahun. botak dan bulat seperti pacar boboho.


ini saya lagi di taman safari. gak tau ini saya kenapa. tapi kata my sister, i cried because i didnt get something that i want. hehe


ini di palembang, berkunjung ke rumah saudara ayah. yang saya tidak paham, sejak kecil ternyata saya suka bergaya aneh saat difoto. finally, saya hampir gak punya foto kenangan yang cantik. ada yang nungging, garuk-garuk, ah pokoknya gitu deh. 


ini waktu umur saya sekitar 4-5 tahun. hehe. bersama 2 adik saya.


ini udah gedean, udah SD.  ini abis mandi loh, tepatnya dimandiin sama kakak2 saya. abis itu langsung difoto deeh.


ini jaman masih SMP, when my sister is getting married. 


saya yang pake jilbab hijau. ini peralihan antara SMP dan SMA


ini malam minggu di Nurul Fikri Boarding School, anyer. ini jaman SMA kelas3. bersama teman seasrama malem-malem bakar jagung, uuu romantisnyaa :D


with malaysian girl. ini jamannya SMA kelas2 diruang serba guna asrama. 


ini saya yang sekaraang >> kuliah di semester5
saya dan si sipit, sang keponakan yang ke sembilaaan.. banyak yah?!. yalah, kakak saya aja ada 5. hehehe




ini satu-satunya foto resmi keluarga yang saya punya. soalnya kalau mau kumpul, pasti ada aja yang lagi nggak ada. hehe. kebanyakan orang, siih. ini ketika kakak perempuan saya menikah tahun 2006 silam :)



sekian :)
best regards, Reisya Waried

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

kisah 19 agustus

sebagai panitia ospek (MPA) yang baik dan berpura-pura tanggung jawab. gue dan ke3 temen gue nginep dirumah nabilah, pemilik rumah yang punya lapak deket kampus. hari itu tanggal 18 agustus, malem2 kita udah stand by dirumah itu. berhubung bulan ramadhan, belagak mau jadi cewek pintar memasak sahur, pergilah kita ke alfama*rt untuk membeli makanan serba instan biar gk lama masaknya.
malem itu juga kita bagi tugas, syania memasak nasi. nabilah menonton tv. gue, vina dan oksa memulai ngatur lapak tidur kita. biar besok bisa bangun jam 02.30. harap2 gk ksiangan.
gelisah gue, capek tapi gk juga tertidur. tempat baru, hawa baru. mejem2in mata, berhasil tidur2 ayam. seenggaknya ada istirahat. sekitar jam 1an. oksa yang tidur dsebelah gue pun pindah ke sofa depan, entah karena apa. tapi gue bersyukur, karena akhirnya gue bisa melebarkan daerah jajahan.
belom lama enak-enakan, weker syania bunyi.
bangunlah gue dan syania dengan keadaan stengah sadar. buru2 masak aer. syania masak pasta makaroni. sedangkan gue? ya tenang, gue masak nugget.
MASALAHNYA?
ya, karena itu bukan rumah gue. gue gk tau dimana minyak goreng. yang gue liat, ada botol minyak goreng. dilantai, dekat kamar mandi. dengan sedikit mngrenyitkan dahi karena merasa ada yng gak beres, gue tanya syania "san, ini minyaknya?" - " iya, ca kayanya. dsini gk ada botol minyak lagi"-  okelah dengan masih blom sadar bgt, gue tuang tu "minyak" ke kuali. dalem hati gue 'kok minyaknya kentel kuning gini ya?'
langsung gue tnya "syan, yakin ini?" - "ih aneh ya ca bentuknya" (kira2 sperti itu prcakapannya) denger brisik2, si nabilah kluar kamar " udah ktemu minyaknya?" - "udah" - kayanya dia juga liat yg gk beres, tapi dia  cuma komentar " ooh, minyak sayur kali ya itu"
lanjut lah gue manasin, tapi anehnya kenapa berbusa dan seperti mengandung air. makin lama "minyak"nya nyusut. gue tambah lagi tuh. langsung aj gue masukin nuggetnya. tapi kok ini nugget bentukny gk garing2 ya? malah kaya direbus. lama-lama... kita makin menemukan keanehan. kaya nyium bau2 nyengat gitu.
TERNYATA..  benar itu bukan minyak goreng!!! melainkan superpel! ya pagi itu beberapa potong nugget telah gue masak dengan superpel. dari 15 potong nugget STIK yang ada dalam plastik, kini tinggal 11. untuk 5 orang. so, semalem kita msak nasi agak banyak. tapii, lauknya itu looh. jadi kita makan nasinya banyak. tapi nuggetnya ngambilnya dicubit-cubit.
alamaaak. nasib sotoy. akhirnya kita berangkat ke kampus jam 03.50 dengan tawa2 bodoh dalam mobil.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

bukan pria idaman

Manusia idaman sejati adalah makhluk langka. Begitu banyak ujian dan rintangan untuk menjadi seorang idaman sejati. Kebalikannya, yang bukan idaman malah tersebar ke mana-mana. Inilah yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini. Siapakah pria yang tidak pantas menjadi idaman dan tambatan hati? Apa saja ciri-ciri mereka? Mudah-mudahan -dengan izin Allah- kami dapat mengungkapkannya pada tulisan yang singkat ini.

Ciri Pertama: Akidahnya Amburadul

Di antara ciri pria semacam ini adalah ia punya prinsip bahwa jika cinta ditolak, maka dukun pun bertindak. Jika sukses dan lancar dalam bisnis, maka ia pun menggunakan jimat-jimat. Ingin buka usaha pun ia memakai pelarisan. Jika berencana nikah, harus menghitung hari baik terlebih dahulu. Yang jadi kegemarannya agar hidup lancar adalah mempercayai ramalan bintang agar semakin PD dalam melangkah.

Inilah ciri pria yang tidak pantas dijadikan idaman. Akidah yang ia miliki sudah jelas adalah akidah yang rusak. Ibnul Qayyim mengatakan, “Barangsiapa yang hendak meninggikan bangunannya, maka hendaklah dia mengokohkan pondasinya dan memberikan perhatian penuh terhadapnya. Sesungguhnya kadar tinggi bangunan yang bisa dia bangun adalah sebanding dengan kekuatan pondasi yang dia buat. Amalan manusia adalah ibarat bangunan dan pondasinya adalah iman.” (Al Fawaid). Berarti jika aqidah dan iman seseorang rusak -padahal itu adalah pokok atau pondasi-, maka bangunan di atasnya pun akan ikut rusak. Perhatikanlah hal ini!

Ciri Kedua: Menyia-nyiakan Shalat

Tidak shalat jama’ah di masjid juga menjadi ciri pria bukan idaman. Padahal shalat jama’ah bagi pria adalah suatu kewajiban sebagaimana disebutkan dalam al Qur’an dan berbagai hadits.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah, seorang lelaki buta datang kepada Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam dan berkata, ”Wahai Rasulullah, saya tidak memiliki penunjuk jalan yang dapat mendampingi saya untuk mendatangi masjid.” Maka ia meminta keringanan kepada Rasulullah untuk tidak shalat berjama’ah dan agar diperbolehkan shalat di rumahnya. Kemudian Rasulullah memberikan keringanan kepadanya. Namun ketika lelaki itu hendak beranjak, Rasulullah memanggilnya lagi dan bertanya, “Apakah kamu mendengar adzan?” Ia menjawab, ”Ya”. Rasulullah bersabda, ”Penuhilah seruan (adzan) itu.” (HR. Muslim). Orang buta ini tidak dibolehkan shalat di rumah apabila dia mendengar adzan. Hal ini menunjukkan bahwa memenuhi panggilan adzan adalah dengan menghadiri shalat jama’ah. Hal ini ditegaskan kembali dalam hadits Ibnu Ummi Maktum. Dia berkata, “Wahai Rasulullah, di Madinah banyak sekali tanaman dan binatang buas. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apakah kamu mendengar seruan adzan hayya ‘alash sholah, hayya ‘alal falah? Jika iya, penuhilah seruan adzan tersebut”.” (HR. Abu Daud, Shahih)

Lihatlah laki-laki tersebut memiliki beberapa udzur: [1] dia adalah seorang yang buta, [2] dia tidak punya teman sebagai penunjuk jalan untuk menemani, [3] banyak sekali tanaman, dan [4] banyak binatang buas. Namun karena dia mendengar adzan, dia tetap diwajibkan menghadiri shalat jama’ah. Walaupun punya berbagai macam udzur semacam ini, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tetap memerintahkan dia untuk memenuhi panggilan adzan yaitu melaksanakan shalat jama’ah di masjid. Bagaimana dengan orang yang dalam keadaan tidak ada udzur sama sekali, masih diberi kenikmatan penglihatan dan sebagainya?! Imam Asy Syafi’i sendiri mengatakan, “Adapun shalat jama’ah, aku tidaklah memberi keringanan bagi seorang pun untuk meninggalkannya kecuali bila ada udzur.” (Ash Sholah wa Hukmu Tarikiha)

Jika pria yang menyia-nyiakan shalat berjama’ah di masjid saja bukan merupakan pria idaman, lantas bagaimana lagi dengan pria yang tidak menjalankan shalat berjama’ah sendirian maupun secara berjama’ah?!

Ibnu Qayyim Al Jauziyah dalam kitabnya Ash Sholah wa Hukmu Tarikiha, mengatakan, ”Kaum muslimin tidaklah berselisih pendapat (sepakat) bahwa meninggalkan shalat wajib (shalat lima waktu) dengan sengaja adalah dosa besar yang paling besar dan dosanya lebih besar dari dosa membunuh, merampas harta orang lain, zina, mencuri, dan minum minuman keras. Orang yang meninggalkannya akan mendapat hukuman dan kemurkaan Allah serta mendapatkan kehinaan di dunia dan akhirat.”

Ciri Ketiga: Sulit Menundukkan Pandangan

Inilah ciri berikutnya, yaitu pria yang sulit menundukkan pandangan ketika melihat wanita. Inilah ciri bukan pria idaman. Karena Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat”.” (QS. An Nur: 30)

Dalam ayat ini, Allah memerintahkan kepada para pria yang beriman untuk menundukkan pandangan dari hal-hal yang diharamkan yaitu wanita yang bukan mahrom. Namun jika ia tidak sengaja memandang wanita yang bukan mahrom, maka hendaklah ia segera memalingkan pandangannya.

Dari Jarir bin Abdillah, beliau mengatakan, “Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang pandangan yang cuma selintas (tidak sengaja). Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku agar aku segera memalingkan pandanganku.” (HR. Muslim)

Boleh jadi laki-laki tersebut jika telah menjadi suami malah memandang lawan jenisnya sana-sini ketika istrinya tidak melihat. Kondisi seperti ini pun telah ditegur dalam firman Allah (yang artinya), “Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati.” (QS. Ghofir: 19)

Ibnu ‘Abbas ketika membicarakan ayat di atas, beliau mengatakan bahwa yang disebutkan dalam ayat tersebut adalah seorang yang bertamu ke suatu rumah. Di rumah tersebut ada wanita yang berparas cantik. Jika tuan rumah yang menyambutnya memalingkan pandangan, maka orang tersebut melirik wanita tadi. Jika tuan rumah tadi memperhatikannya, ia pun pura-pura menundukkan pandangan. Dan jika tuan rumah sekali lagi berpaling, ia pun melirik wanita tadi yang berada di dalam rumah. Jika tuan rumah sekali lagi memperhatikannya, maka ia pun pura-pura menundukkan pandangannya. Maka sungguh Allah telah mengetahui isi hati orang tersebut yang akan bertindak kurang ajar. Kisah ini diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dan disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam tafsirnya. Ibnu ‘Abbas mengatakan, “Allah itu mengetahui setiap mata yang memandang apakan ia ingin khianat ataukah tidak.” Demikian pula yang dikatakan oleh Mujahid dan Qotadah. (Tafsir Ibnu Katsir)

Ciri Keempat: Senangnya Berdua-duaan

Inilah sikap pria yang tidak baik yang sering mengajak pasangannya yang belum halal baginya untuk berdua-duaan (baca: berkhalwat). Berdua-duaan (khokwat) di sini bisa pula bentuknya tanpa hadir dalam satu tempat, namun lewat pesan singkat (sms), lewat kata-kata mesra via FB dan lainnya. Seperti ini pun termasuk semi kholwat yang juga terlarang.

Dari Ibnu Abbas, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita kecuali jika bersama mahromnya.” (HR. Bukhari) Dalam hadits lain disebutkan, “Janganlah seorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita yang tidak halal baginya karena sesungguhnya syaithan adalah orang ketiga di antara mereka berdua kecuali apabila bersama mahromnya.” (HR. Ahmad. Shahih dilihat dari jalur lain)

Ciri Kelima: Tangan Suka Usil

Ini juga bukan ciri pria idaman. Tangannya suka usil menyalami wanita yang tidak halal baginya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun ketika berbaiat dan kondisi lainnya tidak pernah menyentuh tangan wanita yang tidak halal baginya.

Dari Abdulloh bin ‘Amr, ”Sesungguhnya Rasulullah tidak pernah berjabat tangan dengan wanita ketika berbaiat.” (HR. Ahmad. Shahih). Dari Umaimah bintu Ruqoiqoh dia berkata, ”Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya aku tidak pernah menjabat tangan para wanita, hanyalah perkataanku untuk seratus orang wanita seperti perkataanku untuk satu orang wanita.” (HR. Tirmidzi, Nasai, Malik. Shahih)

Ciri Keenam: Tanpa Arah yang Jelas

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seseorang dianggap telah berdosa jika ia menyia-nyiakan orang yang menjadi tanggungannya.” (HR. Muslim)

Berarti kriteria pria idaman adalah ia bertanggungjawab terhadap istrinya dalam hal nafkah. Sehingga seorang pria harus memiliki jalan hidup yang jelas dan tidak boleh ia hidup tanpa arah yang sampai menyia-nyiakan tanggungannya. Sejak dini atau pun sejak muda, ia sudah memikirkan bagaimana kelak ia bisa menafkahi istri dan anak-anaknya. Di antara bentuk persiapannya adalah dengan belajar yang giat sehingga kelak bisa dapat kerja yang mapan atau bisa berwirausaha mandiri.

Begitu pula hendaknya ia tidak melupakan istrinya untuk diajari agama. Karena untuk urusan dunia mesti kita urus, apalagi yang sangkut pautnya dengan agama yang merupakan kebutuhan ketika menjalani hidup di dunia dan akhirat. Sehingga sejak dini pun, seorang pria sudah mulai membekali dirinya dengan ilmu agama yang cukup untuk dapat mendidik istri dan keluarganya.

Sehingga dari sini, seorang pria yang kurang memperhatikan agama dan urusan menafkahi istrinya patut dijauhi karena ia sebenarnya bukan pria idaman yang baik.

Mudah-mudahan tulisan ini bisa sebagai petunjuk bagi para wanita muslimah yang ingin memilih laki-laki yang pas untuk dirinya. Dan juga bisa menjadi koreksi untuk pria agar selalu introspeksi diri. Nasehat ini pun bisa bermanfaat bagi setiap orang yang sudah berkeluarga agar menjauhi sifat-sifat keliru di atas. Wallahu waliyyut taufiq. [Muhammad Abduh Tuasikal]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

surat seorang istri

hampir semua wanita menginginkan dirinya sebagai seorang yang ada untuk kebahagiaan kekasihnya, tapi adakah lelaki yang dalam hatinya menyatakan hal yang sama, untuk memahami dan tidak bertindak egois? atau hanya selalu ingin dilayani dan dimengerti.


tahukah kau, saat kami memiliki masalah yang mengganjal hati kami, ingin rasanya berbagi denganmu, tapi saat kami lihat wajahmu lelah dan suntuk saat pulang kerja, kami mengurungkan niat kami agar kau tak lebih lelah dan ingin melihat kau bahagia sesampainya dirumah, meski hati kami menjerit dan bingung, tapi kami berpikir lain kali masih bisa meski tak tau kapan.


tahukah kau, terkadang lelaki selalu menganggap uang yang kalian cari adalah hasil jerih payah kalian sendiri dan kadang kala kalian tak menghargai kami dan suka semena-mena dengan rezeki yang Allah beri tanpa mendiskusikannya dengan kami, padahal didalamnya Allah telah menitipkan rezeki bagianku lewat mu. padahal, setiap doa kami, kami mendoakan kalian agar dimudahkan dalam bekerja dan berdoa untuk kesehatan kalian ketika kami selesai solat, dan juga bukankah kalian tahu, solat kami tak akan diterima ketika kami tidak mendoakan kalian diselesai solat kami sampai kami mendoakanmu?


tahukah kau, saat kau marah-marah dan berkata bahwa kami tidak memahami lelahnya kalian saat pulang kerja, kami juga lelah mengurusi rumah agar kalian nyaman saat pulang, dan kami berusaha secepat mungkin, agar saat kalian pulang semua sudah beres dan kami bisa menyambut kalian dalam keadaan cantik.


tahukah kau, saat kalian atau orangtua kalian membicarakan kekurangan kami dalam memasak. hati kami sedih sekali, seharian kami berpikir untuk memasak makanan kesukaanmu yang enak, berusaha meski sangat lelah dan terkadang terasa ingin menangis dan berteriak saking lelahnya dan belum lagi saat anak kita mengacaukan kembali rumah yang sudah rapi, kau pulang dan kau marah-marah, karena masakan kami tidak enak dan membuangnya begitu saja, dan ucapan ibu,mu yang sangat menyakitkan, mengertikah kau betapa tersayatnya hati kami, setelah lelah seharian usaha kami tidak dihargai. kami tau kami kurang pandai, tapi kritiklah kami dengan baik, dan beritahu kami dengan nada cinta mu tentang apa yang harus kami perbaiki.


tahukah kau, betapa kami selalu merindukanmu saat kau bekerja, dan selalu berdoa untukmu. namun terkadang ditempat kerjamu kau temukan wanita lain yang mungkin lebih sempurna dariku. tahukah kau, aku terima kau apa adanya, dan aku selalu menjaga cintaku untukmu, meski aku tahu masih banyak lelaki yang lebih tampan dan lebih kaya darimu, aku tak peduli, karena yang aku inginkan hanya ketulusanmu dan cintamu untukku.








gue nulis ini, bukan dasar pengalaman pribadi gue secara gue blm pernah nikah. hahaha
tapi atas dasar para ibu2 yang bercerita tentang pahit manisnya kehidupan rumah tangga.
semoga para suami2 dan calon2 berikutnya setidaknya bisa memahami isi hati wanita yang katanya dari venus. semoga keluarganya bisa semakin sakinah..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS